Selasa, 22 Mei 2018

Sujiwo Tejo, Seorang Budayawan Juga Dalang Edan


Seperti yang kita tahu bahwa sosok sujiwo tejo ini sudah tidak asing di kalangan masyarakat indonesia.

Lahir di jember , Jawa Timur, 31 Agustus 1962.Agus Hadi Sudjiwo atau yang sering kenal sujiwo tejo ini adalah salahsatu tokoh sekaligus budayawan di indonesia. Banyak orang menyebutnya sorang dalang, ada juga yang beranggapan bahwa dia penulis buku, pelukis bahkan pemain musik.

Jenjang karier Sujiwo tejo dia sempat menginjak pendidikan formal jrusan matematika dan teknik sipil di ITB Bandung,namun dia merasa tak begitu nyaman ,di situlah hasrat kesenian beliau mulai berkembang.

Yang menarik dari mbah tejo ini ,ketika dia melakukan pementasan wayang alur cItanya berbeda dengan cerita wayang-wayang sebelumnya, siapa yang tidak tahu akan kisah rahvayana, dari cerita tersebut tokoh rahwana yang di kenal dengan kearogannannya ,Dia (mbah tejo) justru menceritakan sebaliknya dengan istilah mengadvokasi tokoh rahwana di pewayangan.
 
Dia juga sering menjadikan pementasan wayang sebagai media untuk mengemukakan pendapat yang berbau dengan ranah politik dalam maksud menyindir para pemerintah dan petinggi-petinggi Negara
Karismatik Sekaligus nyentrik, sujiwo tedjo sering di undang dalam berbagai acara yang menyangkut dan berhubungan dengan problem yang ada di indonesi.

Terlepas dari itu, dia di kenal sebagai penulis ,salah satu karya mbah tejo yang juga menarik adalah republik jancukers.
 

Buku ini memberi kita pemahaman bahwa kata jancuk itu bukan sekedar bahasa atau yang kita tahu sebagai ungkapan kejelekan,kotor dan sebagainya.

Dia mengatakan bahwa jancuk itu adalah bahasa kemesraan dan keakraban antar sesama
Dan masih banyak lagi karya-karya beliau yang menjadi bhan bacaan sekaligus tolak ukur untuk kehidupan. 

Muhamad Reza Prasetya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar