Setiap orang pasti
memiliki seseorang yang dijadikan panutan bukan? Ya selain kedua orangtua kita
sendiri tentunya. Apalagi bila seseorang itu sudah membuat kinerja hingga dampaknya
begitu besar bagi banyak orang. Belum lagi tentang prestasi dan kisahnya dari
siapa dia menjadi memiliki nama bahkan diingat oleh kebanyakan orang.
J. Habibie merupakan
orang yang dapat menginspirasi menurut saya, selain kedua orangtua saya
tentunya. beliau mengajarkan tentang bagaimana dalam kehidupan tidak boleh menjadi
orang yang gampang mengeluh. Karena sesuatu yang dikeluhi itu tidak akan bisa
menghasilkan suatu nilai.
Seseorang
yang tidak kenal lelah untuk mencapai sebuah impian yang sudah dia rangkai.
Jadi, mau seberapa banyak halang rintang yang ada dihadapan kita, tidak boleh
menyerah untuk mendapatkannya. Karena tidak ada usaha yang akan menghianati
hasil. Mau seberapa pedih kicauan orang diluar sana jangan sampai membuat goyah
semangat kita untuk menggapai impian tersebut. Karena semakin tinggi pohon itu
tumbuh, semakin kencang angin yang menghadang.
Cr : herrisyapuja.m
Jangan
takut untuk mencoba, karena kita tidak akan pernah tahu seperti apa hasilnya.
Jangan takut gagal, karena kegagalan adalah suatu proses dari suatu
keberhasilan. Dalam segala hal menimbulkan kesalahan itu wajar, yang penting
jangan pernah berhenti untuk mengejar apa yang kamu impikan sebelum
mendapatkannya.
Kita
memang tidak tahu bagaimana kehidupan kita dimasa depan nanti, tetapi kita bisa
mengubahnya menjadi lebih baik lagi. Mulailah dari apa yang kita tidak tahu
menjadi tahu, yang tidak kita suka menjadi suka, dan yang tidak kita sangka
menjadi kenyataan. Alangkah baiknya kita memulai dengan apa yang sesuai
kemampuan dan Passion kita. Ibaratnya
kamu menyukai seseorang, tetapi dia mengetahui diri kamu siapa saja tidak. Lalu
hal selanjutnya yang akan kamu lakukan pasti mencoba untuk mendapatkan dan
memperjuangkannya bukan? Ya begitupun dengan hal cita-cita, kita harus mau
mengejar apa yang kita impikan dan kita cita-citakan, agar suatu saat mimpi itu
dapat tercapai.
Herrisya Puja
Meidina
Tidak ada komentar:
Posting Komentar