Selasa, 22 Mei 2018

7 Cara Sederhana Meraih Impian Menjadi Nyata




Mungkin bagi segenap beberapa orang didunia ini hanya berpikir bagaimana bisa untuk menyelesaikan masalah tanpa harus memikirkannya. Hal itu adalah payah bagi sebagian manusia yang mengerti akan pemikiran yang kritis. Biasanya si pintar akan menanyakan bahwa dunia ini terasa sempit jika tidak berpikir. Ketika sipintar sedang memikirkan sebuah impian besarnya untuk menjadi nyata, ketika saat itulah otak berkerja dengan baik. Jika anda ingin menjadi seseorang yang hebat, pintar, berbakat Itu semua tidak hanya dilakukan dengan berdiam diri disofa sambil menonton televisi chanel nomer 3.

Anda tidak akan bisa mendapatkannya, jika yang ada hanya seperti orang yang selalu menghabiskan waktu dalam hidupnya. Setiap momen itu wajib untuk harus dijaga. Makanya setiap anda ingin meraih impian mulai dari sekarang anda harus bisa melakukan sesuatu. jangan hanya berdiam diri saja. Lakukan sekarang!!. kalau dalam bahasa inggrisnya yang sering orang bilang itu “Just Do It”, jadi jika anda tidak melakukannya dan sama sekali anda tidak melakukannya. Tertawalah Karena anda tidak akan bisa meraih impian besar yang ada didepan mata anda. Yang anda dapatkan hanyalah NOL BESAR AJA.

Oke, kalau mau bisa semua itu teratasi tanpa bermalas – malasan hal yang utamanya iyak kayak gini nih:
Pertama itu mungkin sulit, yang anda lakukan ialah berpikir tentang diri anda sendiri apakah yakin anda mau melakukannya atau tidak, dan jangan kompromi terhadap semua itu. Jika itu adalah hak anda, anda harus segera lompat dari zona yang membuat anda nyaman. Jangan terlalu lama berpikir, hanya lakukan apa yang barusan diri anda pikirkan untuk meraih impian anda.
Kedua itu menarik, sebuah rahasia kecil di atas secarik kertas kesayangan anda.  Lalu sisipkan kertas kecil itu dimana saja, jangan sampai ada yang tahu. Rahasia kecil itu berupa sebuah impian yang anda tulis. Buat dengan sedemikian rapih dan bagus. Teratur, mulai diurut satu sampai sepuluh atau bebas. Terserah itu impian anda mau jadi kaya, punya banyak uang, mau pergi haji, mau beli baju baru, mau bisa kuliah di universitas kebanggaan.Intinya “TERSERAH” karena itu adalah secret private anda dan jangan kasih tau orang lain, biarkan anda yang melakukanya dan orang lain hanya menunggu hasilnya.
Ketiga itu simple, jangan pernah membuat onar dengan orang terdekat anda, dan selalu mejada diri anda. Tetap menjadi yang terbaik dan selalu bisa membantu semuanya. Karena setiap impian yang berhasil anda raih di masa yang akan datang, semua itu juga tidak akan berhasil jika tanpa adanya bantuan dari semua orang yang pernah anda beri kebaikan terhadapnya. Terutama orang tua itu yang terpenting dan amat sangat penting demi meraih impian menjadi nyata.
Jangan pernah lupa pada seseorang yang pernah membantumu kini, semua saatnya dirimu untuk menolong mereka dimana impianmu sudah menjadi kenyataan.
Lupa beberapa pilihan yang tidak masuk akal, saatnya kamu untuk memfokuskan dirimu dalam suatu hal yang sangat bermakna isiiannya. Karena itu akan mampu membuat dirimu ebih baik dari pada menjadi orang yang multitasking sehingga dari satu pekerjaan beum terselesaikan kini malah kerjaan yang lain ditambah. Tidak baik!!! Luang waktu untuk pekerjaan di awal selesaikan kerjaan di keduanya.
Buka waktumu untuk mereka yang mampu meberikan motivasi. Karena motivasi itu sangat dibutuhkan sehingga tidak ada salahnya diri ini bertemu dengan mereka yag mau meberikan waktu untumu. Kerjakan segala sesesuatu yang membautmu lupa akan segala hal itu.
Tutup semua itu dengan penuh keyakinan jadi segala yang kamu butuhan akan tercapai dengan keyakinan serta kepercayaan yang mampu membuatmu bias menajlankannya.
Jadi untuk kesimpulannya, anda tidak hanya harus berdiam dan memikirkannya. Tapi anda harus benar benar bisa melakukannya, tanpa ada negosiasi pada diri anda. dunia yakin kalau anda pasti bisa tanpa pengaruh dari luar dan anda pasti bisa meraih segala impian anda yang tertera, menjadi kenyataan. Karena dengan keyakinan dan percobaan semua itu pasti bisa. Trust That.

Muhammad Reza Syafrialdi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar